
Dalam suasana hangat dan penuh semangat, para peserta yang mayoritas merupakan perempuan dewasa hingga lansia tampak antusias mengikuti setiap proses pembuatan kerajinan.
“Tak hanya menjadi wadah pelatihan keterampilan, ‘BIKIN-BIKIN’ juga menjadi ruang bertemu, berbagi pengalaman, serta membangun solidaritas antarperempuan di daerah ini,” kata Fajri.
YBH Perempuan dan Anak Bangkit berharap kegiatan ini dapat berkontribusi dalam memperkuat pemberdayaan perempuan secara berkelanjutan, serta membuka peluang ekonomi kreatif di masa mendatang.

“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi masyarakat lainnya dalam upaya memberdayakan perempuan dan meningkatkan kesejahteraan keluarga,” tambah Fajri.