Pembahasan yang ketiga adalah Sigap atau Seminar Gizi Pencegahan Stunting. “Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya pencegahan stunting sejak dini sebagai upaya menciptakan generasi yang sehat dan berkualitas. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya gizi dan kesehatan anak, diharapkan masyarakat Desa Balangtanayya dapat bersama-sama menurunkan angka stunting yang masih menjadi masalah kesehatan serius di Indonesia,” Jelasnya.
Sedang rencana program ke 4 tambah Rezky adalah Zona Ceria Kemerdekaan. “Acara ini untuk menyemarakkan 17 Agustus dengan melibatkan anak anak desa untuk ikut lomba seperti tarik tambang, dan lain sebagainya.
Sementara itu, Kepala Desa Balantanaya, Kecamatan Polongbangkeng Utara, Sunardi, S.Pd.I., Daeng Rapi, beserta seluruh jajarannya menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi yang tinggi kepada mahasiswa yang sementara melakukan KKN di desanya.
“Atas nama warga desa, saya mengucapkan banyak terima kasih kepada adik adik mahasiswa KKN UINAM yang membaktikan dirinya di desa Balangtanayya, kami berharap sinergi dan kerjasama yang baik antara Pemerintah Desa Balantanaya dan para warga dengan adik adik mahasiswa akan terus terjalin dengan baik,” ujar Sunardi.
Dalam kegiatan tersebut juga dihadiri Ketua Penggerak Tim penggerak PKK Balangtanayya Arfinah S.Pdi. Dg Cora, hadir pula Ketua BPD, Imam Desa, Imam Dusun, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan sekretaris Koorcam Polongbangkeng Utara. (Gus).
