Kepala BKN: ASN harus berani keluar dari zona nyaman

  • Bagikan
Kepala BKN Zudan Arif Fakrulloh saat memimpin rapat pembahasan percepatan pengembangan karier ASN bersama unit kerja di lingkup BKN di Kantor Pusat BKN, Jakarta, Selasa (25/2/2025). (FOTO: HO-BKN/Antara).

SUARAIMBANG.COM, MALANG, JAWA TIMUR – Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Zudan Arif Fakrulloh mengingatkan jajaran aparatur sipil negara atau ASN harus berani keluar dari zona nyaman agar setiap program pelayanan masyarakat bisa berjalan optimal.

“ASN harus bergeser dari sekadar mengejar kinerja ke arah produktivitas yang konkret. Jadi, harus berani keluar dari zona nyaman,” kata Zudan saat menghadiri kegiatan Pelatihan Leadership dan Penguatan Teamwork Building yang diselenggarakan Pemerintah Kota Malang di Politeknik Angkatan Darat (Poltekad) Malang, Jawa Timur, Jumat 16 Mei 2025.

Salah satu langkah yang perlu digencarkan adalah upaya jemput bola atau turun langsung untuk mengetahui kondisi masyarakat.

Menurut Zudan, apabila ASN tidak terjebak di zona nyaman maka akan banyak inovasi dalam bidang pelayanan publik yang lahir.

Kemudian kesamaan frekuensi antara kepala daerah dan para ASN mampu mempercepat terwujudnya visi pembangunan, seperti di Kota Malang yang mengusung “Menuju Malang Mbois Berkelas”, melalui Dasa Bakti.

“ASN harus bergerak dengan pola plan, do, check, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi yang jelas. Di sini revolusi pelayanan publik dimulai,” ujarnya.

  • Bagikan