
SUARAIMBANG.COM, MAGELANG – Di tengah kabar adanya sejumlah kepala daerah yang “tumbang” saat mengikuti retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Bupati M. Fathul Fauzy Nurdin, atau yang akrab disapa Uji Nurdin mengungkap keadaannya.
Bupati Uji mengaku jadwal retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang sangat padat. Namun, ia mengaku bisa mengikutinya dengan baik, hingga Presiden Prabowo Subianto secara resmi menutup kegiatan retreat kepala daerah yang digelar di Akademi Militer, Magelang, Jumat (28/2).
Seperti diketahui kegiatan reatret ini padat kegiatan dan dimulai sejak pukul 4 pagi. Selanjutnya pukul 5.30 olahraga. Pukul 07.00 mengikuti apel. Pukul 07.30 sudah harus masuk ruangan untuk menerima materi dari para menteri dan narasumber lainnya.
Namun, retret ini juga membuat Uji Nurdin mengenal lebih dekat kepala daerah di Sulawesi Selatan, serta kepala daerah seluruh Indonesia.
“Senang mengikuti kegiatan retret. Jadi kenal dengan kepala daerah di seluruh Indonesia,” ujar Uji yang merupakan bupati termuda itu.
Retret sambung Uji diakui menambah wawasan dan pengetahuan, utamanya dalam menjalankan pemerintahan yang baik dan bersih.
Kepala daerah juga menjadi lebih kompak mendukung Asta Cita Presiden Prabowo. Apalagi pembangunan membutuhkan koordinasi dan sinkronisasi antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota, dan pusat.
“Ada banyak ilmu yang kami dapatkan dan disampaikan oleh Presiden Prabowo Subianto. Intinya, kita sebagai kepala daerah harus benar-benar memahami arti bernegara, mengawal pemerintahan dengan baik, serta bisa bersinergi dengan pemerintah provinsi dan pusat,” ujar Uji Jumat (28/2).
Retret kepala daerah digelar 21-28 Februari 2025. Wakil kepala daerah menyusul mengikuti retret pada Kamis (27/2/2025). Termasuk Wakil Bupati Bantaeng H Sahabuddin yang terlihat semangat dan gagah mengenakan pakaian Komcad TNI lengkap dengan sepatu PDL hitam dan topi loreng.
Menurut H Sahabuddin, retret akan meningkatkan karakter semangat kebangsaan dan cinta tanah air sebagai wujud hubbul wathan minal iman (cinta tanah air adalah sebagian dari iman).
Kegiatan Retreat di Akmil Magelang ini, tidak hanya menjadi ajang pembekalan ilmu, tetapi juga wadah untuk membangun jaringan kerja sama antarkepala daerah di Indonesia. Dengan semangat baru dan wawasan yang lebih luas, Uji Sah siap membawa Kabupaten Bantaeng menuju masa depan yang lebih gemilang.
“Terima kasih kepada seluruh masyarakat Bantaeng yang terus memberi dukungan dan doanya. Delapan hari di Magelang ini memberikan banyak pelajaran dan pengalaman yang akan kami terapkan demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Bantaeng,” pungkas Uji Nurdin. (Alwi-Jkt)