Dikalungi Ulos Tapanuli, Bupati Maros Bangga Ada Masjid Batak di Wilayahnya

  • Bagikan
Bupati Maros Dr. H. A. S. Chaidir Syam, S.IP., M.H. disambut dengan pengalungan Ulos Tapanuli dalam peletakan batu pertama Masjid Batak Dalihan Na Tolu. (Foto dok: Salim/SuaraImbang).

SUARAIMBANG.COM, MAROS, – Kehadiran bupati Maros Dr. H. A. S. Chaidir Syam, S.IP., M.H. dalam peletakan batu pertama Masjid Batak Dalihan Na Tolu Sulawesi Selatan yang berlokasi di Dusun Mangempang, Desa Moncongloe, Kecamatan Moncongloe, Kabupaten Maros, Sabtu, 26 Juli 2025, disambut dengan pengalungan Ulos Tapanuli.

Pengalungan ini adalah prosesi adat Batak Toba di mana kain ulos disematkan atau disampirkan pada seseorang pejabat sebagai tanda penghormatan kepadanya.

Setelah menerima kain ulos dari tokoh masyarakat Batak tersebut, bupati selanjutnya disambut tarian adat Batak selamat datang dari 4 anak gadis belia. Bupati Maros pun terlihat tersenyum cerah sebelum menuju tempat duduknya.

Mengawali kegiatan dilantunkan ayat ayat suci alquran serta sepatah kata singkat dari ketua panitia pembangunan Haidir Fitra Siagian, yang menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada tamu undangan atas kehadirannya ditempat itu.

Dalam sambutannya Bupati Maros mengaku tersanjung dengan penerimaan dari masyarakat Batak Muslim kepada dirinya. Dia juga menyampaikan rasa hormat dan bangganya atas semangat masyarakat Batak perantauan yang tetap memelhara jati diri budaya dan spiritualitas Islam meski jauh dari kampung halaman.

  • Bagikan